Peran Pusdatin dan Biro Perencanaan Setjen Kemhan Sangat Penting Untuk Antisipasi Ancaman

Tuesday, 15 March 2016

2ea3606851ad8dde25a64a465953690d.jpg

Jakarta, Peran dan keberadaan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemhan dan Biro Perencanaan (Roren) Setjen Kemhan sangat penting dalam menghadapi dan mengantisapi perkembangan dimensi ancaman yang semakin multidimensional dan dinamis. Ancaman saat ini tidak lagi konvensional tetapi semakin asimetris dengan berbagai model yang membahayakan.

Hal tersebut diungkapkan Sekjen Kemhan Laksdya TNI Widodo, M.Sc saat memimpin Upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kapusdatin Kemhan dan Karoren Setjen Kemhan, Jumat (11/3), di kantor Kemhan Jakarta. Jabatan Kapusdatin Kemhan diserahterimakan dari Brigjen TNI Arif Susilo kepada Marsma TNI Johny Kadarma, M.Sc dan jabatan Karoren Setjen Kemhan diserahterimakan dari Brigjen TNI Nanang Heryanto kepada Kolonel Cku Drs. Akhmad Tamim, M.Si.

Lebih lanjut Sekjen mengatakan bahwa Pusdatin Kemhan merupakan salah satu institusi pelaksana yang fokus pada pembinaan, pengembangan dan standardisasi teknis di bidang sistem informasi, teknologi informasi, sistem komunikasi data dan persandian pertahanan Negara. Ini mengisyaratkan bahwa sistem informasi pertahanan negara menuntut adanya rancangan dan pengelolaan sistem secara tepat, akurat dan mutakhir.

Hal ini dimaksudkan untuk membantu proses pembuatan kebijakan dan pengambilan keputusan pimpinan secara cepat dan tepat terutama di bidang cyber defence. Setiap kementerian dan lembaga harus dapat menjaga ketersediaan, keutuhan dan kerahasiaan informasi di ruang siber. Hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya serangan-serangan di ruang siber.

Oleh karenanya, diperlukan kesiapan Pusdatin dalam membangun dan membina kemampuan serta daya tangkal terhadap kemungkinan serangan siber yang dapat merugikan kepentingan pertahanan negara.

Di sisi Iain, Biro Perencanaan Setjen Kemhan sebagai unsur pelaksana sebagian tugas Setjen mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan program dan anggaran, penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan Kemhan. Satu hal yang perlu selalu menjadi perhatian adalah meskipun Kemhan merupakan organisasi yang berdiri sendiri, namun dalam fungsi manajemen tidak dapat terlepas dari keterkaitannya dengan Kemenkeu, BKN, BPK, Menpan, Mabes TNI dang angkatan. Dibutuhkan sinergitas, koordinasi dan kerjasama yang baik sehingga kinerja Kemhan akan semakin transparan, akuntabel dan taat asas.

Dalam kesempatan tersebut, Sekjen Kemhan mengucapkan selamat kepada  Kapusdatin dan Karoren Setjen Kemhan yang baru semoga dengan bekal pengalaman selama ini akan mampu melaksanakan tugas dengan baik serta dapat segera menyesuaikan diri sekaligus meningkatkan fungsi pembinaan organisasi sesuai tugas, peran dan fungsinya masing-masing.

Sekjen Kemhan berharap rintisan, terobosan dan prestasi yang telah dicapai oleh pejabat lama dijadikan pendorong dalam meningkatkan prestasi yang lebih baik sehingga dapat meningkatkan kinerja Kemhan secara keseluruhan. Sedangkan kepada pejabat lama Sekjen Kemhan mengucapkan terima kasih atas loyalitas dan dedikasi yang telah ditunjukkan selama ini dan berharap dapat berkarya dalam pengabdian selanjutnya.

Sumber : Web Kemhan




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia