Program Rehabilitasi Terpadu Penyandang Cacat Personel Pertahanan Untuk Membentuk Insan Mandiri dan Produktif

Rabu, 4 Juli 2012

2abec372b844fae6bcbec6e2837ca11aJakarta,  Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan Laksma TNI dr Sinarta Natasamudra Sp.PD.FINASIM mengatakan, Program Rehabilitasi Terpadu Penyandang Cacat personel Pertahanan Tingkat terampil dilaksanakan dengan tujuan untuk membentuk penyandang cacat menjadi insan yang mandiri dan produktif dengan penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan keterampilan.

Hal itu jelaskan oleh Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan Laksma TNI dr Sinarta Natasamudra Sp.PD.FINASIM, Selasa ( 3/7), dalam amanatnya saat memimpin upacara pembukaan Program Rehabilitasi Terpadu Penyandang Cacat Personel Pertahanan Tingkat Terampil Angkatan XXXVII Gelombang II Tahun Anggaran 2012 di Aula Kantor Pusrehab Kemhan, Bintaro, Jakarta Selatan. Rehabilitasi yang dilaksanakan selama 18 minggu ini diikuti oleh 75 peserta penyandang cacat dari Kementerian Pertahanan, Mabes TNI, dan Mabes Angkatan.

Kapusrehab Kemhan mengharapkan peserta rehabilitasi ini dapat mengaplikasikannya baik di lingkungan pekerjaan maupun membuka usaha mandiri sesuai bakat, minat dan kecacatannya sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan diri dan keluarganya.

Dikatakan oleh Kapusrehab bahwa pada Program Rehabilitasi Tingkat Terampil ini para peserta dapat memilih salah satu jurusan dari 12 jurusan yang telah disiapkan sesuai dengan bakat, minat, kecacatan dan lingkungan tempat tinggal masing-masing peserta. 12 jurusan yang disiapkan oleh Pusat Rehabilitasi Kemhan antara lain Automekanik mobil, motor, teknik pendingin, operator komputer, teknik komputer, fotografi, elektronika, penjahitan, teknik handphone, pertanian terpadu, musik keyboard, desain grafis dan massage bagi penyandang tuna netra.

Selama kegiatan rehabilitasi berlangsung, lanjut Kapus Rehab, para peserta diberikan kesempatan untuk meningkatkan kondisi fisik dan derajat kesehatannya melalui upaya rehabilitasi medik yang dilaksanakan oleh Bidang Rehabilitasi Medik bekerjasama dengan Rumah Sakit dr Suyoto. Selain itu, para peserta rehabilitasi juga akan mendapatkan pelayanan rehabilitasi sosial berupa bimbingan psikologi dan sosial, pembinaan mental, pembinaan rohani serta bimbingan kewirausahaan, untuk menumbuhkan kepercayaan diri, kesadaran dan tanggung jawab serta kemampuan menyesuaikan diri di lingkungan masyarakat.

Kapusrehab juga menjelaskan bahwa melihat perkembangan bidang usaha maupun kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, Pusat Rehabilitasi berupaya menigkatkan kualitas Sumber Daya Rehabilitasi dengan mengadakan Pelatihan bagi para instruktur. Pusat Rehabilitasi Kemhan juga bekerjasama dengan Lembaga Pelatihan Pemerintah maupun swasta untuk mengembangkan sarana dan fasilitas pelatihan. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan hasil didik yang diarahkan pada kompetensi kerja sesuai dengan kebutuhan pasar.

Sumber : DMC




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia