Sebelum Hadiri Latihan Komodo, Panglima Armada AB. Perancis Kunjungi Kemhan

Jumat, 15 April 2016

tmp_3803-504439150416-ALPACI520982552

Jakarta Direktur Jenderal Strategi Pertahanan (Dirjen Strahan) Kemhan Mayjen TNI Yoedhi Swastanto, M.B.A dengan didampingi Dirkersin Ditjen Strahan Kemhan Brigjen TNI Sunaryo, S.E menerima kunjungan kehormatan Panglima Armada Angkatan Bersenjata Perancis Kawasan Asia-Pasifik (ALPACI) Laksamana Muda (Rear Admiral) Bernard Antoine Morio de L’Isle di kantor Kemhan Jakarta, Jumat (15/4).

Pertemuan Laksda Bernard dengan Dirjen Strahan dilakukan disela-sela kunjungannya ke Indonesia untuk menghadiri acara Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK 2016) di kota Padang Sumatera Barat.

Dalam pertemuan tersebut, Laksda Bernard menyampaikan ucapan terima kasih karena dapat berpartisipasi dalam MNEK 2016. Selanjutnya Laksda Bernard menjelaskan tentang tugas, pokok dan fungsinya dalam pengerahan armada Perancis di wilayah Asia Pasifik untuk mencegah berbagai macam kejahatan antara lain penyelundupan narkoba.

Kemhan RI menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada delegasi Perancis atas partisipasi yang diberikan pada latihan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK 2016) yang sedang berlangsung di Padang dan Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Latihan Komodo ini diselenggarakan mulai tanggal 12-16 April 2016.

Diantara kegiatan yang dilakukan dalam exercise Komodo 2016 adalah Western Pacific Naval Symposium (WPNS) 2016, Naval Workshop, Maritime Exhibition, Engineering Civic Action Project (Encap) dan Medical Civic Action Project (Medcap). Kegiatan ini diikuti Angkatan Laut dari 37 negara.

Selain itu Kemhan RI juga memberikan penghargaan atas kerjasama di bidang pertahanan yang telah dijalin dengan baik antara Indonesia dan Perancis selama ini. Indonesia banyak mendapatkan manfaat dari hubungan kerjasama bilateral kedua negara ini, tidak hanya dibidang peningkatan sumber daya manusia saja akan tetapi juga dalam memodernisasi alutsista TNI. Selain itu kedua belah pihak sepakat untuk terus melakukan pertukaran kunjungan antar pejabat kedua negara.

Terkait isu-isu keamanan global dan regional, pemerintah Indonesia sangat menghargai komitmen dan dukungan pemerintah Perancis atas kebijakan freedom of navigation di kawasan. (ERA/SGY)




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia