Sekjen Kemhan RI Hadiri Peringatan HUT Angkatan Bersenjata Tiongkok

Rabu, 25 Juli 2018

JakartaDSC_9947 – Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan RI) Marsdya TNI Hadiyan Sumintaatmadja mewakili Kemhan RI memenuhi undangan menghadiri Peringatan Hari Ulang Tahun Angkatan Bersenjatan Tiongkok Ke 91, Rabu (25/7) di Jakarta.

Acara Peringatan HUT Angkatan Bersenjata Tiongkok tersebut dihadiri oleh Pejabat Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia Sun Weide, Duta Besar Tiongkok untuk ASEAN Huang Xilian dan Atase Pertahanan Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia Senior Kolonel Zhou Jian.Hadir pula para Athan dari negara sahabat untuk Indonesia.

“Atas nama Kementerian Pertahanan Republik Indonesia dan Tentara Nasional Indonesia serta pribadi, ijinkan saya untuk mengucapkan “Dirgahayu” kepada Angkatan Bersenjata Tiongkok yang ke-91”, ucap Sekjen Kemhan RI saat berkesempatan memberikan sambutannya pada acara tersebut.

Lebih lanjut Sekjen Kemhan RI menyampaikan bahwa kerja sama Kemhan dan TNI dengan Angkatan Bersenjata Tiongkok telah berjalan dengan baik. Demikian pula kerja sama Pemerintah Tiongkok dan Pemerintah Indonesia telah mencapai level kemitraan strategis.

Di bidang kerja sama pertahanan, Indonesia-Tiongkok telah menandatangani kesepahaman kerja sama pada tanggal 7 November 2007 dan telah diratifikasi oleh DPR RI pada Tahun 2016. Kerja sama dibidang pendidikan, Indonesia telah mengirimkan 171 Perwira TNI untuk belajar di Angkatan Bersenjata Tiongkok dan sebaliknya Tiongkok telah mengirimkan 15 Perwira diantaranya belajar di Sesko Angkatan, Sesko TNI dan Lemhanas.

Sedangkan kerja sama di bidang industri pertahanan, Kemhan RI dan Kemhan Tiongkok telah memiliki forum Defence Industry Cooperation Meeting (DICM) yang rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai forum teknis untuk membahas masalah yang berkaitan dengan kerja sama bidang Industri Pertahanan.

“Indonesia pun telah mengadakan beberapa sistem senjata dari Tiongkok dan telah dioperasikan oleh satuan-satuan TNI”, tambahnya.

Sekjen Kemhan lebih lanjut menyampaikan harapannya agar di masa yang akan datang kerja sama Angkatan Bersenjata antara kedua negara terus ditingkatkan dan menjadi partner yang baik dalam berperan aktif menjaga keamanan dan stabilitas di kawasan.

IndonesiaDSC_9859 sebagai negara di kawasan tidak dapat dipisahkan dari ASEAN, oleh karena itu kerja sama Angkatan Bersenjata Indonesia, Angkatan Bersenjata Tiongkok dan ASEAN diharapkan dapat meningkatkan stabilitas keamanan dan kesejahteraan di kawasan. Tiongkok dan ASEAN telah berkomitmen untuk bekerja sama dalam mengatasi ancaman keamanan termasuk ancaman non-tradisional.

“Saya percaya bahwa Angkatan Bersenjata Indonesia, Tiongkok bersama dengan Angkatan Bersenjata negara lainnya di kawasan ASEAN akan mampu mempertahankan stabilitas di kawasan ini demi kesejahteraan bersama”, ungkap Sekjen Kemhan RI. (BDI/RAF)




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia