Rekonsiliasi Tripartit Mendukung Laporan Keuangan Kemhan yang Berkualitas
Kamis, 4 April 2019Jakarta
– Proses rekonsiliasi merupakan kegiatan yang sangat strategis dan penting dalam mendukung penyajian laporan keuangan Kemhan yang berkualitas, akuntabel dan transparan. Untuk dapat menyajikan data yang benar, sesuai dan valid dalam penyusunan laporan keuangan, telah diatur sebuah mekanisme rekonsiliasi, baik secara internal maupun eksternal dengan melibatkan pihak-pihak terkait.
Demikian sambutan Kepala Pusat Keuangan (Kapusku) Kemhan Marsma TNI Danang Hadiwibowo, S.E., M.M., saat membuka acara Rekonsiliasi Tripartit Penyusunan Laporan Keuangan Kemhan Audited TA.2018. Kamis (4/4) di Aula M. Yusuf Pusku Kemhan, Jakarta.
Kapusku mengatakan bahwa pelaporan keuangan merupakan aspek penting dalam menentukan baik tidaknya mekanisme kegiatan untuk pencapaian sasaran program suatu organisasi. “Pengelolaan keuangan Kemhan dan TNI dari tahun ketahun harus semakin membaik”, ujarnya.
Lebih
lanjut Kapusku menyampaikan apresiasi kepada pejabat BMN maupun Keuangan yang telah melaksanakan perbaikan-perbaikan data untuk diupload ke E-Rekon, dan menghimbau kepada pejabat yang masih menemui hambatan untuk mengambil langkah-langkah/perlakuan-perlakuan akuntansi yang disepakati antara Kemhan, Kemkeu dan Tim BPK RI.
Kepada semua pihak yang terlibat dalam mekanisme rekonsiliasi, Kapusku Kemhan menekankan agar sungguh-sungguh melaksanakan tugasnya dengan penuh rasa tanggungjawab dan kebersamaan. Mekanisme pelaporan keuangan yang baik mengedepankan keterpaduan unsur perencanaan, logistik pengadaan keuangan dan anggaran.
Hadir pada acara tersebut Kapus BMN Baranahan Kemhan, Irku Itjen Kemhan, Irjen TNI, Irjenad, Kepala Auditorat BPK RI, Tim BPK RI dan Tim Kemkeu RI.
