Kabainstrahan Kemhan Buka FGD tentang Rumusan Ancaman Peperangan Hibrida.

Rabu, 16 Agustus 2023

Jakarta – Kepala Bainstrahan Kemhan Mayor Jenderal TNI Yudi Abrimantyo secara resmi membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang Rumusan Ancaman Peperangan Hibrida yang berlangsung dua hari pada tanggal 16 dan 18 Agustus 2023, di Jakarta, Rabu, (16/8).

Di hari pertama, Bainstrahan Kemhan menghadirkan narasumber dari perwakilan Kemenkominfo, Kemendag, Kemenkes, Kemenlu, Kemendagri, Kemenperin, Kemenkumham, Kemenkeu, KKP, BSSN, BNPB, BMKG BNPT dan Bakamla.

Dalam Permenhan Nomor 14 tahun 2023 tentang Strategi Pertahanan Negara, ancaman hibrida adalah ancaman yang bersifat kombinasi antara ancaman militer dan ancaman non-militer. Ancaman ini bisa menjadi pemicu terjadinya berbagai bentuk peperangan asimetris yang salah satunya adalah peperangan perkotaan. Hal tersebut dikatakan Kepala Bainstrahan Kemhan Mayjen TNI Yudi Abrimantyo saat sambutan pembuka FGD tentang Rumusan Ancaman Peperangan Hibrida.

“Bentuk ancaman hibrida ini bersifat multidimensi yang memadukan metode konvensional dan non-konvensional. Sebagai contohnya adalah serangan siber, kampanye disinformasi, tekanan ekonomi, propaganda, dan dukungan bagi unsur proksi yang melawan kepentingan atau pemerintah suatu negara. Salah satu ciri dari ancaman hibrida, aktornya dapat berupa gabungan aktor-aktor dari beberapa negara atau gabungan aktor negara dan aktor non-negara,” kata Mayjen TNI Yudi Abrimantyo.

Kabainstrahan Kemhan berharap FGD ini dapat meningkatkan sinergi antar K/L dalam mengimplementasikan kebijakan dalam menghadapi ancaman hibrida di masa kini dan mendatang. Ini penting agar kebijakan pertahanan negara dapat terselenggara dengan lebih baik lagi.

Hadir dalam kegiatan FGD di hari pertama diantaranya, sejumlah pejabat dari Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Keuangan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Telekomunikasi dan Informasi, Badan Siber dan Sandi Negara, Badan Keamanan Laut, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, serta Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. (Biro Humas Setjen Kemhan)




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia