Usai Mengikuti Diklat Bela Negara PNS Diyakini Akan Pahami Esensi Dasar Konsepsi Bela Negara

Kamis, 19 Juni 2014

149.jpg

Bogor, DMC – Menteri Pertahanan mengatakan hasil dari Pendidikan dan Pelatihan Bela Negara yang diikuti selama 1 bulan, Pegawai Negeri Sipil (PNS) diyakini akan memahami esensi dasar konsepsi bela negara. Salah satunya yaitu kesadaran untuk selalu siap mengorbankan jiwa dan raga untuk kepentingan bangsa dan negara.

Hal itu dikatakan Menhan Purnomo Yusgiantoro dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Dirjen Kuathan Kemhan, Laksda TNI Agus Purwoto, Rabu (18/6) saat menutup Diklat Bela Negara PNS di Lingkungan Kemhan, Mabes TNI dan Angkatan Gelombang II Tahun Anggaran 2014 di Rumpin, Bogor.

Selain itu Menhan menjelaskan, terdapat beberapa kriteria warga negara yang memiliki esensi dasar dan kesadaran bela negara, diantaranya cinta tanah air atau mengenal, memahami dan mencintai wilayah nasional. Artinya disini adalah warga negara waspada dan siap membela tanah air terhadap ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang membahayakan kelangsungan hidup bangsa.

Kriteria warga negara selanjutnya adalah sadar akan berbangsa dan bernegara, dengan membina kerukunan, menjaga persatuan dan kesatuan dari lingkungan terkecil keluarga sampai dengan lingkungan kerja dan lingkungan masyarakat.

Disamping itu warga negara juga yakin kepada pancasila sebagai ideologi negara, yaitu memahami hakekat atau nilai-nilai dalam pancasila serta yakin pada kebenaran pancasila sebagai ideologi negara.

Adapun kriteria lainnya adalah memiliki kemampuan awal bela negara secara psikis dan fisik. Secara psikis yaitu memiliki kecerdasan emosional, spiritual serta intelegansia, berdisplin, ulet, kerja keras dan tahan uji. Sedangkan secara fisik yaitu, memiliki kondisi kesehatan, keterampilan jasmani dengan cara gemar berolahraga dan menjaga kesehatan.

Menhan pada kesempatan tersebut juga berharap, dengan semakin banyaknya PNS yang mengikuti pendidikan dan pelatihan bela negara, kesadaran dan semangat rela berkorban kepada negara dan bangsa akan semakin meningkat di lingkungan PNS.

Diklat Bela Negara Gelombang II TA 2014 diikuti oleh 300 orang PNS di lingkungan Kemhan, Mabes TNI dan Angkatan. Yang terdiri dari; 91 orang PNS Kemhan, 25 orang PNS Mabes TNI, 94 orang PNS Mabes TNI AD, 45 orang PNS Mabes AL, dan 45 orang PNS Mabes AU. Pada gelombang ini para peserta juga mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan di tiga tempat berbeda, yakni, di Rindam Jaya, Condet, Gunung Bunder dan Kompleks Pusdiklat Bela Negara Kemhan di Cibodas, Rumpin, Bogor.

Sumber : DMC




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia