Rakosnis Pus BMN Baranahan Kemhan TA.2022

Kamis, 24 Maret 2022

Jakarta, Rabu (23/03/2022). Sekretaris Baranahan Kemhan Brigjen TNI Heru Sudarminto, S.I.P., M.Sc. membuka Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Pus BMN Baranahan Kemhan TA. 2022 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Lt. 16 Gedung Jenderal A.H. Nasution Jalan Medan Merdeka Barat No.13-14 Jakarta Pusat dengan tema “Pengelolaan BMN Yang Baik Dan Benar Sesuai Ketentuan Dalam Rangka Konsolidasi Pembangunan Kekuatan Pertahanan Negara Guna Mewujudkan Sistem Pertahanan Negara Yang Tangguh”. Kegiatan dihadiri oleh Pejabat Eselon II, III dan IV jajaran UO. Kemhan, TNI dan Angkatan. Kegiatan Rakernis dilaksanakan menggunakan 2 (dua) metode yaitu metode tatap muka/onsite dan metode daring/offsite dengan tetap menerapkan protokol kesehatan peserta onsite dibatasi jumlah yang hadir 46 peserta sementara untuk peserta offsite berjumlah 129 peserta menggunakan aplikasi zoom meeting.

Sekretaris Baranahan Kemhan Brigjen TNI Heru Sudarminto, S.I.P., M.Sc. memimpin Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Pus BMN Baranahan Kemhan TA. 2022

Kegiatan diawali sambutan tertulis Kabaranahan Kemhan yang dibacakan oleh Ses Baranahan Kemhan, bahwa  pengelolaan barang milik negara meliputi fungsi perencanaan kebutuhan, pengadaan, penggunaan, pemanfaatan, pengamanan dan pemeliharaan, penilaian, pemindahtanganan, pemusnahan, penghapusan, penatausahaan, pembinaan, pengawasan dan pengendalian. Disamping penyelenggaraan fungsi pengelolaan BMN secara umum, saat ini kita juga fokus menghadapi pemeriksaan BPK RI terhadap laporan BMN TA. 2021 Anaudited sebagai bagian yang sangat penting dalam mendukung laporan keuangan Kemhan – TNI TA. 2021. dan kita semua tentu berharap untuk mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang sudah diraih pada tahun anggaran yang lalu. Rapat Koordinasi Teknis Pusat BMN Baranahan Kemhan ini menjadi forum penyampaian evaluasi program dan anggaran Pusat BMN Baranahan Kemhan TA. 2021 serta proyeksi program kerja Pusat BMN Baranahan Kemhan TA. 2022, selain mengkoordinasikan secara teknis terkait pengelolaan BMN, forum ini diharapkan dapat meningkatkan sinergitas  peserta sebagai unsur managerial pengelolaan BMN di UO. Kemhan, TNI dan Angkatan.

 

Kapus BMN  Marsekal Pertama TNI Agus Ismanto, S.E., M.A.P  menyampaikan materi Rakornis Pus MBN TA. 2022.

 

Selanjutnya, Kapus BMN Baranahan Kemhan, Marsekal Pertama TNI Agus Ismanto, S.E., M.A.P. memaparkan Pengelolaan BMN di Lingkungan Kemhan TNI, beliau menyampaikan bahwa beberapa kegiatan  pengelolaan BMN tidak dapat  dilaksanakan karena adanya refocusing, namun secara umum  kegiatan Pus BMN Baranahan  Kemhan dapat berjalan dengan baik yaitu dengan mengefektifkan dan mengefisiensikan anggaran yang  tersedia seoptimal mungkin. Pada kesempatan itu kapus BMN kegiatan Pus BMN menyampaikan update informasi data BMN TNI 2021 Unaudited, data aset tanah yang dimiliki Kemhan/TNI yang sudah  bersertifikat, serta data-data lainya diharapkan melalui penyampaian data tersebut, UO/Satuan terkait dapat mengantisipasi, mengambil tindakan yang diperlukan dalam kaitan pengelolaan aset negara yang menjadi tanggungjwabnya.

 

 

Rakornis Pus BMN Baranahan Kemhan TA. 2022 menghadirkan  2 (dua) narasumber dari Kemenkeu, Pembicara pertama  Bpk Agung Triyanto J.M, SST.AK, M.M, Pranata Komputer Ahli Madya DJPB, yang menyampaikan Implementasi BMN dalam SAKTI berupa Modul, Aset Tetap dan Modul Persediaan, dilanjutkan oleh Pembicara kedua  Bpk Ziad Normansyah, S.E. , Kepala Seksi BMN 1A di Direktorat BMN – DJKN, mensosialisasikan PMK No 207/PMK.06/2021 tentang Pengawasan dan Pengendalian BMN.

Rakornis Pus BMN Baranahan Kemhan TA. 2022 diakhiri dengan sambutan Kabaranahan Kemhan yang disampaikan oleh Kapus BMN, dalam sambutanya disampaikan apresiasi terhadap kegiatan rakornis Pus BMN yang telah dilaksanakan, dengan meng-evaluasi kekurangan atau permasalahan pada tahun anggaran yang lalu, kemudian diikuti dengan semangat, tekad dan sinergitas antar satker sehingga dapat mewujudkan pengelolaan BMN yang semakin baik dan berkualitas. Diakhir sambutan, beliau menekankan 4 hal: Pertama, terus tingkatkan kemampuan dibidang informasi dan komputerisasi karena pengelolaan BMN akan berkembang terus sejalan dengan perkembangan IT. Kedua, jaga dan pertahankan aset negara terutama tanah dan bangunan melalui peningkatan status kepemilikan guna mengeliminisir upaya pihak tertentu yang dapat merugikan kepentingan Kemhan – TNI. Ketiga, selesaikan permasalahan TKTM, adakan koordinasi yang baik antar satker pengirim dengan satker penerima, sehingga selisih absolut TKTM bisa diminimalisir. Keempat, pertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada laporan keuangan Kemhan – TNI dengan didukung laporan BMN yang handal, transparan dan akuntabel.




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia