PUSREHAB KEMHAN ADAKAN RAPAT KOORDINASI TA. 2023 SECARA ONLINE DAN OFFLINE

Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan Brigjen TNI dr. Daniel Lumadyo Wartoadi, Sp. Rad dengan resmi membuka pelaksanaan Rapat Koordinasi Pusrehab Kemhan (Rakor Pusrehab Kemhan) TA. 2023 yang dilaksanakan di lantai III Gedung Departemen Rehabilitasi Medik RS dr. Suyoto Pusrehab Kemhan Jl. RC. Veteran No. 178 Bintaro Jakarta Selatan, (Selasa, 28/02/2023).

Adapun tema yang diusung pada Rakor tahun ini adalah “Akselerasi Pemberdayaan dan Aksesibilitas yang Inklusif Bagi Penyandang Disabilitas Dalam Mendukung Pertahanan Negara”. Dalam amanatnya, Kapusrehab Kemhan menyampaikan bahwa Rakor kali ini dilaksanakan secara Online dan Offline karena masih adanya pandemi covid 19 dan marilah kita semua mematuhi protocol kesehatan. Beliau mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta Rakor baik yang Online maupun Offline, terutama kepada tiga orang narasumber yang telah bersedia meluangkan waktunya disela-sela kesibukannya.

Ketiga narasumber sebagai pembicara tersebut adalah Staf Khusus Presiden Bidang Sosial Ibu Angkie Yudistia yang menyampaikan materi “Pengarusutamaan Pemberdayaan Penyandang Disabillitas yang Inklusif di Indonesia”, Ketua Komisi Nasional Disabilitas Republik Indponesia DR. Dante Rigmalia, M.Pd dengan materi “Implementasi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 dalam Mendorong Terciptanya Aksesibilitas bagi Penyandang Disabilitas di Indonesia” serta pembicara ketiga yang yakni Serda Mugiyanto dengan materi “Kontribusi Penyandang Disabilitas dalam Pembangunan Nasional : Studi Kasus Pengembangan Perkebunan di Borobudur”.

Beliau melanjutkan bahwa, terkait tema Rakor tersebut, “Marilah kita beri perhatian dan kepedulian terhadap pengorbanan prajurit TNI dan PNS yang telah mengalami disabilitas guna menjadikan mereka sebagai penyandang disabilitas yang mandiri, professional dan punya jiwa entrepreneurship”, ujarnya. Kapusrehab Kemhan juga menyatakan bahwa para penyandang disabilitas mempunyai Hak aksesibilitas Inklusif untuk penyandang disabilitas meliputi : hak mendapatkan asksesibilitas untuk memanfaatkan fasilitas publik dan hak mendapatkan akomodasi yang layak sebagai individu. “Rakor ini diharapkan menghasilkan pandangan yang bermakna dan strategis serta fundamental, dalam pembinaan penyandang disabilitas karena akan menjadi langkah awal sekaligus titik pijak yang berpengaruh signifikan untuk mengupayakan terwujudnya kebijakan, program dan kegiatan penyelenggaraan untuk kesejahteraan penyandang disabilitas personel TNI dan PNS Kemhan” , harap beliau.

Pada bagian akhir amanatnya, dokter spesialis Radiologi ini berharap agar Rakor ini dapat mempererat tali silahturahmi dan dimanfaatkan sebagai sarana untuk saling berinteraksi dan membahas berbagai permasalahan sekaligus merumuskan cara penyelesaian hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan penyandang disabilitas di lingkunganKemhan dan TNI serta masyarakat pada umumnya. Adapun yang bertindak sebagai moderator untuk memandu jalannya rapat kordinasi kali ini adalah Pembina Tk.I-IV/b dr. Orie Tresia, MARS Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Pusrehab Kemhan dan Kolonel Ckm dr. Markus Wibowo, Sp. OT., MARS Dokter ahli Madya Departemen Bedah RS. Dr. Suyoto Pusrehab Kemhan. (subbagdatin)