SEMINAR PENGEMBANGAN RUDAL PETIR TAHAP III-IV TA. 2019

Thursday, 25 April 2019

Jakarta, Kamis (25/04/2019). Puslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan menyelenggarakan seminar pengembangan Rudal Petir tahap III – IV TA. 2019 dengan tema “Rudal Petir Sebagai Readiness Technology di Rudal Nasional dalam Rangka mendukung Alutsista TNI” yang dilaksanakan di Rupatama Lantai V Gedung Ir. H. Djuanda Balitbang Kemhan, Jl. Jati No.1 Pondok Labu, Jakarta Selatan. Acara dibuka oleh Kabalitbang Kemhan Dr. Anne Kusmayati, dan dihadiri oleh Sekretaris Balitbang Kemhan Brigjen TNI Abdullah Sani, Kapuslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan Brigjen TNI Rosidin, M.Si. (Han), M.Sc., para pejabat di lingkungan Kemhan dan TNI, staf Asops Kasal, staf Kadislitbangad, staf Kadislitbangal, staf Kadissenlekal, LAPAN, BPPT, Institut Teknologi Bandung (ITB), dan PT. Sari Bahari. Sebagai narasumber adalah Bapak Priya Mulyono dari PT. Sari Bahari, Bapak Muhammad Dasyat dari BPPT, dan Bapak Muhammad Lutfi, S.T., M.T. dari PT. Sari Bahari serta moderator Kabid Matra Laut Puslitbang Alpalhan Kolonel Laut (KH) Ir. Indra Usmansyah, MM.

Seminar diawali sambutan dari Kabalitbang Kemhan Dr. Anne Kusmayati, beliau mengatakan bahwa pembuatan prototipe rudal petir tahap III-IV ini merupakan program lanjutan dari tahun anggaran tahun 2018. Program ini juga merupakan program Balitbang Kemhan bekerjasama dengan mitra PT. Sari Bahari dan melibatkan instansi luar yang berkompeten di TNI AL. Diharapkan dengan pelaksanaan seminar ini pengembangan prototipe rudal petir tahap III-IV dapat meningkatkan penguasaan teknologi menghasilkan kemampuan seeker dan warhead dengan teknologi proximity fuze, anti jamming dan ejector system yang nantinya dapat berfungsi sebagai alutsista TNI. Selain itu program ini juga dilaksanakan dalam rangka ikut mengurangi ketergantungan alutsista pada produk impor.

Kemudian beliau menambahkan, menyikapi keterbatasan Alutsista TNI kita saat ini dihadapkan dengan tuntutan kemandirian industri pertahanan maka diharapkan pada waktu di masa mendatang kita dapat melahirkan gagasan dan karya kreatif, sehingga pada saatnya kita benar-benar mampu mewujudkan kemandirian Alutsista TNI kita. Untuk itu kita perlu mengantisipasi berbagai kemungkinan yang akan terjadi, baik berupa kendala maupun peluang serta solusi yang harus kita tempuh guna meningkatkan kemampuan Alutsista TNI ke depan.

Di akhir sambutannya, Kabalitbang Kemhan mengucapkan terima kasih dan penghargaan sedalam-dalamnya kepada pembicara, penanggap dan undangan yang telah meluangkan waktunya untuk mengikuti acara seminar ini. Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pendukung dan panitia pelaksana seminar ini, atas perhatian, bantuan dan kerjasamanya sehingga seminar ini dapat berjalan dengan hikmat.




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia