UPACARA BENDERA MINGGUAN DI LINGKUNGAN SATKER PONDOK LABU

Monday, 24 June 2019

Jakarta, Senin (24/06/2019). Bertepatan dengan minggu bela negara, Balitbang Kemhan melaksanakan upacara bendera mingguan yang dilaksanakan di lapangan Balitbang Kemhan Jl. Jati No.1 Pondok Labu, Jakarta Selatan. Sebagai Inspektur upacara adalah Kapuslitbang Iptekhan Balitbang Kemhan Marsma TNI Bambang Wijanarko, S.T., S.E., M.Si (Han), yang diwakili Kabid Daya Gerak Puslitbang Iptekhan Balitbang Kemhan Kolonel Inf Yan Namora dan peserta upacara seluruh anggota satker dan subsatker Kemhan di wilayah Pondok Labu serta siswa Badiklat Kemhan.

Dalam amanatnya Irup menyampaikan bahwa Puslitbang Iptekhan Balitbang Kemhan mempunyai tugas untuk melaksanakan penelitian, pengkajian dan pengembangan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi pertahanan yang bersifat riset dasar dan difusi teknologi serta melaksanakan presentasi, demontrasi, materiil dan atau jasa, dalam rangka pengadaan alat peralatan pertahanan dan transfer teknologi. Puslitbang Iptekhan Balitbang Kemhan TA. 2019 sedang melaksanakan program kegiatan diantaranya :

  • Rancang Bangun Combat Swimmer Vehicle (CSV)

  • Rancang Bangun PTTA/Medium Altitude Long Endurance (MALE) Tahap III

  • Pengembangan Pembangkit Daya Berbasis Thorium Tahap IV

  • Rancang Bangun Rudder/Fin pada Roket Kaliber 122 MM Tahap III

Kemudian dalam kesempatan tersebut, Irup mengingatkan berkaitan dengan dilaksanakannya sidang sengketa pilpres 2019 secara faktual kondisi suhu politik di ibukota mengalami peningkatan. Hal ini sebagai konsekuensi logis adanya benturan kepentingan antara para pendukung masing-masing pasangan calon presiden. Kondisi tersebut dapat mempengaruhi stabilitas kehidupan masyarakat dan terbuka peluang bagi kelompok kepentingan tertentu untuk memanfaatkan situasi guna mencapai tujuannya. Bagi anggota TNI dan ASN pada hakikatnya tidak boleh terlibat pada kegiatan yang bersifat politik praktis, karena politik TNI adalah politik negara yang hanya berkaitan dengan kedaulatan, keselamatan dan kesatuan bangsa dan negara. Setiap langkah yang dilakukan harus selalu berada pada koridor aturan yang berlaku dan harus tetap mencerminkan netralitas TNI secara konsisten.

Mengakhiri amanatnya, Inspektur upacara berpesan kepada siswa khususnya yang saat ini sedang melaksanakan pendidikan dan pelatihan di Badiklat Kemhan, jaga dan tingkatkan semangat belajar secara terus-menerus dan berkesinambungan, karena dipastikan tugas kita ke depan akan semakin tidak ringan. Dihadapkan kepada perkembangan lingkungan strategis yang terus bergerak sehingga hasil lulusan dari pendidikan dan pelatihan di Badiklat siap menghadapi tugas tersebut.




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia