FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) LITBANG DI PT. PERTA ARUN GAS DAN PT. PELINDO 1 LOKSUMAWE ACEH
Thursday, 19 September 2019
Aceh, Rabu (18/09/2019). Puslitbang Sumdahan Balitbang Kemhan melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Litbang Kesiapan Sarana dan Prasarana untuk Mendukung Industri Pertahanan, tanggal 16-20 September 2019 di PT. Perta Arun Gas Loksumawe, Aceh. Kegiatan dipimpin oleh Kabid Sarpras Puslitbang Sumdahan Balitbang Kemhan Kolonel Laut (S) Joko Sutrisno, M.Si (Han), dan dihadiri oleh Peneliti Madya Puslitbang Sumdahan Kolonel Kav Mushadi, Peneliti Madya Puslitbang Sumdahan Kolonel Inf Budi Setiawan, Kasrem 011/Lilawangsa Letkol Inf Sunardi Istanto, Dandim 013/Aceh Utara Letkol Inf Agung Sukoco, Direktur Operasi dan Tehnik PT. Perta Arun Gas Dody Noza, Staf PT. Pelindo 1 Farizal Mahmur, perwakilan Balitbang Kemhan, Staf PT. Perta Arun Gas dan PT. Pelindo 1.
Sambutan tim Balitbang Kemhan oleh Kolonel Laut (S) Joko Sutrisno, M.Si (Han), beliau menyampaikan pelaksanaan FGD tentang litbang kesiapan sarana dan prasarana untuk mendukung industri pertahanan yang diselenggarakan di Loksumawe Aceh akan dapat mendukung industri pertahanan. Di Loksumawe Aceh terdapat perusahaan industri PT. Perta Arun Gas dan PT. Pelindo 1, kedatangan Balitbang Kemhan ingin melihat dan mengidentifikasi masalah terkait pengumpulan data yang komprehensif sejauh mana perusahaan tersebut bisa mendukung sarana dan prasarana dalam rangka pertahanan negara, mewujudkan kesiapan dan kemampuan sumber daya nasional yang memiliki akses bagi kepentingan pertahanan melalui koordinasi dan sinkronisasi dengan institusi pemerintah yang lain serta seluruh komponen bangsa di dalam penyelenggaraan pembangunan nasional secara serasi dan terpadu.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Operasi dan Tehnik PT. Perta Arun Gas Dody Noza menyampaikan dengan adanya forum ini, PT. Perta Arun Gas dapat mengetahui tentang industri pertahanan yang selama ini PT. Perta Arun Gas memfokuskan kegiatan utamanya terhadap industrinya saja. Ke depan setelah pelaksanaan FGD, PT. Perta Arun Gas dapat bekerjasama masalah industri pertahanan terutama industri BUMN yang ada di Loksumawe Aceh.
Kemudian sambutan dari PT. Pelindo 1 Farizal Mahmur mengatakan, selama ini PT. Pelindo 1 memfokuskan kegiatan utamanya di bidang penyelenggaraan dan usaha jasa pelabuhan, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki perusahaan untuk menghasilkan barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat untuk mendapatkan keuntungan guna meningkatkan nilai perusahaan. Dengan adanya FGD yang dilaksanakan oleh Balitbang Kemhan, yang sudah didiskusikan dapat menambah pengetahuan bagi PT. Pelindo 1 dan dapat mendukung industri pertahanan.