SEMINAR MEMAHAMI TATA LAKSANA EVALUASI KEDISABILITASAN PRAJURIT TNI TA.2019

Rabu, 1 Mei 2019

Seminar yang diadakan oleh bidang Rehabilitasi Medik Pusrehab Kemhan pada tanggal 30 April 2019 yang di laksanakan di Gedung Serba Guna Pusrehab Kemhan Jl. RC Veteran No.178 Bintaro Jakarta Selatan, diikuti oleh 150 peserta dari U.O Kemhan dan TNI. Adapun yang menjadi pembicara adalah Mayor CAJ Bayumurti Puntoaji, S.IP.Pabanda Hak Span IV/Watpers Mabes TNI dengan topik Proses Penggolongan Cacat Prajurit TNI, Kolonel Inf Sudaryono, SIP.Kabag Keperawatan Kepegawaian Ropeg Sekjen Kemhan, dengan topik Sosialisasi Permenhan Nomor 10 Tahun 2019 Tentang Penetapan Status Tingkat dan Golongan ke Cacatan dan Penetapan Status Gugur atau Tewas Bagi PNS Kemhan, dan dr. Rina Tiara, MA. Dokter dari ASABRI Pusat Jakarta, dengan topic Berbagai Program dari ASABRI.

Seminar dibuka oleh Kapusrehab Kemhan Brigadir Jenderal TNI dr. Asrofi S. Surachman, Sp BP-RE ( K )., MARS, dengan Tema “ Memahami Tata Laksana Evaluasi Kedisabilitasan Prajurit TNI “ Kapusrehab Kemhan menyampaikan pada amanatnya, salah satu resiko prajurit dalam melaksanakan tugas operasi mau pun dinas adalah terjadinya musibah/ kecelakaan yang akan menimbulkan korban baik sakit, cidera, gugur, tewas, atau meninggal dunia, dan upaya untuk memberikan pelayanan terhadap korban khususnya yang sakit dan cidera dilakukan pengobatan pendahuluan, bila perlu di evakuasi ke rumah sakit TNI yang lebih tinggi tingkatannya untuk rawatan kesehatan lanjutan sampai sembuh. Bagi korban yang sembuh dan siap untuk melaksanakan tugas di kembalikan ke satuan asalnya sedangkan korban yang mengalami disabilitas fisik mau pun kejiwaan di adakam evaluasi untuk menentukan klasifikasi kedisabilitasannya, untuk memahami tentang tata laksana evaluasi kedisabilitasan prajurit TNI ini, maka di bentuk suatu panitia evaluasi kedisabilitasan prajurit (PEKP). Sesuai dengan peraturan Panglima TNI Nomor PERPANG/69/X/2009, tanggal 9 Oktober 2009, tentang petunjuk teknis penyandang cacat prajurit tentara nasional Indonesia.

Seminar yang diselenggarakan Rehab Medik Pusrehab Kemhan ini menjadi suatu hal yang perlu mendapatkan perhatian, karena didalam forum inilah kita diberi kesempatan memikirkan para prajurit yang telah rela berkorban jiwa raga demi bangsa dan negara, dan para prajurit yang telah mengalami disabilitas guna menjadikan mereka sebagai penyandang disabilitas yang professional, mandiri, dan Enterpreneurship.




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia