Optimalisasi Kompetensi Widyaiswara Melalui Lesson Study

Selasa, 3 Desember 2013

Optimalisasi Kompetensi Widyaiswara Melalui Lesson Study

Ditulis Oleh :

Suhendra S.I.P.,M.M
Penata Tk I III/D – 197208221994031001
Widyaiswara Muda Pusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan

Lesson study diperkenalkan sebagai alat reformasi dalam pendidikan. Lesson study merupakan salah satu model pembinaan profesi tenaga pendidik melalui pengkajian terhadap sebuah proses pembelajaran secara kolaboratif dan berkelanjutan berlandaskan prinsip-prinsip kolegalitas dan mutual learning untuk membangun kualitas pembelajaran.

Profesionalisme widyaiswara tercermin kompetensinya dalam empat aspek  yaitu kompetensi pengelolaan pembelajaran, sikap dan perilaku, kompetensi sosial, kompetensi bidang/substansi (Perkalan Nomor 5 Tahun 2008). Istilah Lesson Study (LS) merupakan terjemahan langsung dari bahasa Jepang “jugyokenkyu” yang berasal dari dua kata “jugyo” dan “kenkyu”. Jugyo yang berarti lesson atau pembelajaran, dan kenkyu yang berarti study atau research atau pengkajian. Jadi Lesson study berarti merupakan study atau penelitian atau pengkajian terhadap pembelajaran.

 

Interaksi yang selalu terbangun di setiap tahapan kegiatan dalam lesson studyyang dimulai dari perencanaan (plan), pelaksanaan (do), dan refleksi (see), sehingga pengetahuan dapat dibangun secara kolaboratif dan kolegalitas.Hal tersebut memungkinkan terjadinya sharing pengetahuan serta transfer knowledge yang diperoleh oleh para widyaiswara. Dengan berkembangnya pengetahuan secara konstruktif, maka selain masing-masing pihak yang terkait memperoleh input dan umpan balik, sebagai tindak lanjutnya tidak mustahil memunculkan berbagai inovasi pembelajaran/ pelatihan. 

 Selanjutnya Klik ini




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia