Pembukaan Kursus Intensifif Bahasa Inggris Ke-26 dan Bahasa Prancis Ke-27

Rabu, 20 Januari 2021

Jakarta, 7 Januari 2021. Kabadiklat Kemhan Mayor Jenderal TNI (Mar) Joko Supriyanto, S.H., selaku inspektur upacara pembukaan Kursus Intensifief Bahasa Inggris ke-26 dan  Bahasa Prancis ke-7 bagi Pasukan Pemeliharaan Perdamaian PBB TA 2021 telah membuka secara resmi pelaksanaan Kursus tersebut pada tanggal 7 Januari 2021 pukul 09.00 WIB di Aula Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan Jl. Jati No. 1 Pondoklabu Jakarta Selatan. Turut hadir pada acara pembukaan tersebut antara lain, Kapusdiklat Jemenhan Badiklat Kemhan, Kabag Komdiklat Set Badiklat Kemhan, Kabag Mersin PMPP TNI Mayor Tantahara serta Kabid dan Widyaiswara Madya Pusdiklat Badiklat Kemhan.

Kursus diikuti 20 orang peserta dan akan berlangsung sampai dengan 23 Maret 2021 dengan 481 jam pelajaran @45 menit.

Dalam amanatnya Kabadiklat menyampaikam bahwa, kepercayaan PBB terhadap Indonesia dalam mendukung perdamaian dunia dengan cara mengirimkan pasukannya semakin meningkat, sehingga jumlah personel yang diberangkatkan dari tahun ke tahun juga semakin banyak. Hal ini menuntut Kemhan dan TNI untuk mempersiapkan personnel yang handal dan profesional untuk melaksanakan misi-misi perdamaian tersebut yaitu dengan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan Bahasa Inggris dan Prancis bagi anggota TNI yang akan melaksanakan tugas misi perdamaian PBB.

Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan para personel TNI tersebut akan memiliki rasa percaya diri yang lebih baik dalam berkomunikasi baik di lingkungan international yang memerlukan Bahasa Inggris sebagai Bahasa pengantar, maupun Bahasa Prancis untuk berkomunikasi dengan penduduk local tegas Mayjen Joko Supriyanto, S.H.

Sehubungan dengan masih merebaknya virus Covid-19 Kabadiklat Kemhan menekankan beberapa hal:

  • Manfaatkan waktu dan Sumber daya yang ada dengan sebaik-baiknya.
  • Tetap patuhi protokol untuk pencegahan penyebaran virus corona: gunakan masker, Jaga jarak (physical distancing), dan cuci tangan sesering mungkin.
  • Hindari kerumunan (sosial distancing) dan apabila tidak ada keperluan yang mendesak, hindari keluar ksatrian.
  • Jaga kesehatan dengan mengkonsumsi nutrisi yang baik,  baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
  • Lakukan olahraga secara rutin baik saat olahraga bersama maupun secara mandiri.
  • Apabila merasa kurang enak badan atau sakit segera lapor, baik  kepada Course Management (CM), Widyaiswara, maupun staff lainnya.
  • Jadilah agen dalam Pencegahan penyebaran virus covid dengan memberi contoh dan menegur dengan sopan rekan-rekan maupun staff yang belum melaksanakan protokol kesehatan.

 




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia