TRANSLATE

Pemerintah Dukung Penuh Ekspedisi NKRI

Kamis, 29 Januari 2015

Pemerintah Dukung Penuh Ekspedisi NKRI

Bandung – Pemerintah mendukung penuh pelaksanaan Ekspedisi NKRI yang digelar di kawasan Indonesia timur. Ekspedisi itu merupakan cermin tekad pemerintah untuk membangun kawasan timur Indonesia. Penegasan itu disampaikan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani saat mengunjungi Pusat Pendidikan Komando Pasukan Khusus (Pusdikpassus) TNI AD? di Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/1).

K?edatangan Puan di sekolah pendidikan pasukan elite TNI AD itu untuk memberikan pembekalan terhadap ratusan peserta Ekspedisi NKRI 2015. Peserta ekspedisi ini digodok oleh Kopassus yang terdiri dari tentara, polisi, dan sipil.

Puan mengatakan, pemerintah mendukung penuh Ekspedisi NKRI. Sebab, ujarnya, pemerintah akan fokus melakukan pembangunan ke Indonesia timur sehingga keberadaan Ekspedisi NKRI ke sejumlah daerah di kawasan timur, seperti Nusa Tenggara Timur, sangat strategis.

Di hadapan petinggi dan prajurit Kopassus serta peserta Ekspedisi NKRI, Puan menjelaskan visi dan misi pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla yang tercermin dalam agenda Nawa Cita. ?”Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa,” kata Puan menyebut salah satu misi pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Dia pun meminta kepada seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali untuk mewujudkan visi dan misi pemerintah. ?”Siapa pun yang mengatasnamakan warga negara Indonesia harus dan wajib ikut bergotong royong membangun Republik ini atas nama Merah-Putih,” ujar Puan yang langsung disambut tepuk tangan dari petinggi dan prajurit Kopassus serta peserta Ekspedisi NKRI.

Kehadiran Menko PMK itu disambut seluruh jajaran prajurit Kopassus dan peserta Ekspedisi NKRI 2015.? “Baru kali ini menteri koordinator (menko) hadir di tengah pelaksaanaan Ekspedisi NKRI yang sudah digelar beberapa kali ini. Kami mengucapkan terima kasih karena suatu kebanggaan Ibu Menko hadir di tengah kami, prajurit baret merah,” kata Komandan Jenderal Kopassus Mayor Jenderal Doni Monardo.

Sebelum datang menemui peserta ekspedisi, Puan disambut Doni dan petinggi Kopassus lainnya dengan upacara militer. Sejumlah anggota Kopassus memberikan hormat militer kepada Puan.

?”Suatu kebanggaan bagi saya ketika masuk ke sini. Apalagi Danjen mengatakan untuk pertama kali menko mendatangi tempat ini dan dalam acara ekspedisi,” kata Puan.

Dalam kesempatan itu, Doni memperkenalkan Puan di hadapan petinggi Kopassus dan peserta Ekspedisi NKRI. “Pendiri Republik yang kita cintai ini adalah eyang Bu Menko dan ibunya adalah mantan presiden kita” ujar Doni.

Sumber : Suara Pembaruan

.
TNI Polri dan Perguruan Tinggi Ekspedisi NKRI Kepulauan Nusa Tenggara

Bandung – Sebanyak 639 peserta yang terdiri dari anggota TNI AD, AL, dan AU serta anggota Polri, perguruan tinggi, lembaga, dan elemen masyarakat akan berangkat Ekspedisi NKRI Koridor Kepulauan Nusa Tenggara 2015. Ekspedisi ini akan dilaksanakan selama empat bulan dimulai pada awal Februari hingga Juni mendatang di mana para peserta akan disebar wilayah Nusa Tengga Timur, Nusa Tenggara Barat dan Kepulauan Bali.

Danjen Kopassus Mayjen TNI Doni Monardo menyebutkan bahwa Ekspedisi NKRI tahun 2015 ini merupakan ekspedisi yang kelima kalinya dilaksanakan sejak 2011 lalu di mana wilayah ekspedisi yang telah dilakukan yaitu Ekspedisi Bukit Barisan di Pulau Sumatera, Ekspedisi Khatulistiwa di Pulau Kalimantan, dan Ekspedisi Maluku dan Maluku Utara.

“Sebanyak 514 orang peserta berasal dari AD, AL dan AU serta Polri serta sisanya berasal dari berbagai latar belakang mulai dari perguruan tinggi, lembaga dan elemen masyarakat lainnya,” ujar Doni dalam pembekalan ekspedisi di Markas Pusdik Passus di Batujajar, Rabu (28/1/2015).

Hadir dalam pembekalan ini Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Puan Maharani yang juga akan menyampaikan pembekalannya.

Doni menyebutkan ekspedisi NKRI turut menggandeng masyarakat sipil seperti mahasiswa supaya ekspedisi ini bisa menjadi wadah bertemunya berbagai komponen masyarakat dalam memberikan kontribusi untuk rakyat.

Doni bahkan menyebut, jumlah peserta perempuan dalam ekspedisi NKRI tahun 2015 ini paling banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Banyak peserta remaja putri yang ikut dalam ekspedisi ini. Mungkin karena di kabinet yang sekarang ada banyak menteri perempuannya. Apalagi Menkot PMK kita ini baru saja mendapatkan rekor sebagai wanita pertama yang menjabat menko dan termuda dalam sejarah kabiner,” tuturnya.

Doni berpesan selama 4 bulan ekspedisi, para peserta diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan untuk belajar.

“Kalau belajar di sekolah ada kalanya kita tidak belajar melainkan hanya sekedar formalitas sementara melalui ekspedisi, peserta akan mendapatkan kesempatan belajar bagaimana pertanian kita, kebudayaan kita,” jelas Doni.

Sumber : http://news.detik.com/

.
Kopassus Sambut Puan Maharani dengan Upacara Militer

JAKARTA – Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menyambut kedatangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia Puan Maharani di Pusat Pendidikan Pasukan Khusus atau Pusdikpassus dengan upacara militer.

Kedatangan Puan di sekolah pendidikan pasukan elite TNI Angkatan Darat itu untuk memberikan pembekalan terhadap ratusan peserta Ekspedisi NKRI 2015. Peserta ekspedisi ini digodok oleh Kopassus yang terdiri dari tentara, polisi dan sipil.

“Baru kali ini menteri koordinator hadir di tengah pelaksaanaan Ekspedisi NKRI yang sudah digelar beberapa kali ini. Kami mengucapkan terima kasih karena suatu kebanggaan ibu menko hadir di tengah kita, prajurit baret merah,” kata Komandan Jenderal Kopassus Mayor Jenderal Doni Monardo dalam sambutannya di Aula Pusdikpassus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/1/2015).

Sebelum datang menemui peserta ekspedisi, Puan disambut Doni dan petinggi Kopassus lainnya dengan upacara militer. Sejumlah anggota Kopassus memberikan hormat militer kepada Puan. “Suatu kebanggaan bagi saya ketika masuk ke sini. Apalagi Danjen (komandan jenderal) mengatakan ini untuk pertama kalinya menko mendatangi tempat ini dan dalam acara ekspedisi,” kata Puan.

Dalam kesempatan itu, Doni memperkenalkan Puan di hadapan petinggi Kopassus dan peserta Ekspedisi NKRI. “Pendiri Republik yang kita cintai ini adalah eyang beliau dan ibunda beliau adalah mantan presiden Republik Indonesia,” ujar Puan.

Sementara itu, Puan mengatakan, pemerintah mendukung penuh Ekspedisi NKRI. Sebab, kata Puan, pemerintah akan fokus melakukan pembangunan ke Indonesia Timur sehingga keberadaan Ekspedisi NKRI ke sejumlah daerah di kawasan Indonesia Timur seperti Nusa Tenggara Timur sangat strategis.

Di hadapan petinggi dan prajurit Kopassus serta peserta Ekspedisi NKRI, Puan menjelaskan visi dan misi pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla yang tercermin dalam agenda Nawa Cita.

“Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa,” kata Puan menyebut salah satu misi pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Ia pun meminta kepada seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali untuk mewujudkan visi dan misi pemerintah.

“Siapa pun yang mengatasnamakan warga negara Indonesia harus dan wajib ikut bergotong royong membangun Republik ini atas nama merah putih,” ujar Puan yang langsung disambut tepuk tangan dari petinggi dan prajurit Kopassus serta peserta Ekspedisi NKRI.

Puan juga disambut meriah oleh ratusan peserta ekspedisi. Yel-yel sambutan dan sorak sorai peserta yang gegap gempita bergemuruh memenuhi ruangan saat Puan masuk. Sebelumnya Puan dijemput Danjen Kopassus Mayjen TNI Doni Monardo dan diajak naik mobil dengan kap terbuka hingga kedepan gedung.

“Saya begitu bangga saat masuk ke Markas Kopassus ini. Sepertinya saya satu-satunya pejabat, menko yang diundang kemudian dijemput Danjen dan diminta memberikan pembekalan. Mudah-mudahan itu betul,” tanya Puan pada Doni di hadapan ratusan peserta ekspedisi. Doni pun lalu mengangguk membenarkan pernyataan Puan tersebut.

Selain itu, sambutan yang diterimanya saat masuk menurutnya sungguh sesuatu yang luar biasa. “Saat masuk ruangan ini saya merasakan semangat kaum muda, generasi penerus bangsa,” katanya.

Sekitar setengah jam Puan menyampaikan pembekalan untuk para peserta ekspedisi, mulai dari keterkaitan ekspedisi NKRI dengan program Nawacita hingga pesan-pesan yang diminta dilakukan oleh para peserta.

Usai memberikan pembekalan, Puan diberikan cinderamata dari Danjen Kopassus berupa jaket loreng dan topi dengan bordir Kopassus.

Saat melihat jaket yang akan diberikan tersebut Puan terlihat sumringah. “Wah, Sahabat Kopassus nih,” katanya saat melihat label di bagian dada kiri jaket tersebut. Sementara di bagian dada kanan terpasang nama Puan Maharani.

Jaket yang terlihat kebesaran tersebut langsung dikenakan Puan dengan bagian lengan digulung sebagian. Setelah itu Puan pun mengenakan topi hitam bertuliskan Kopassus.

Sumber : http://news.okezone.com/




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia