TRANSLATE

Djarum dan TNI AL Gelar Pengobatan Gratis di Cilacap

Senin, 2 Februari 2015

Djarum dan TNI AL Gelar Pengobatan Gratis di Cilacap

Solopos.com, SEMARANG — Djarum Foundation bekerja sama dengan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cilacap dan Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI) menggelar pengobatan gratis bagi masyarakat pesisir selatan. Kesempatan masyarakat berobat gratis di wilayah Sentolo Kawat, Cilacap, Sabtu (31/1/2015) itu, terbuka dalam rangka Hari Dharma Samudera 2015.

”Kegiatan pengobatan gratis ini diikuti sekitar 500 warga yang kebanyakan bekerja mengolah ikan asin,” kata perwakilan Djarum Foundatian Aris Prasetyo terkait kesempatan masyarakat berobat gratis itu dalam siaran pers yang diterima Solopos.com di Semarang, Minggu (1/2/2015).

Dia berharap kesempatan masyarakat berobat gratis itu bisa meringangkan penderitaan warga Sentolo Kawat dan sekitarnya yang kurang mampu. ”Pengobatan gratis ini juga digelar di sejumlah tempat lainnya,” imbuhnya.

Kegiatan yang dibuka Kepala Dinas Kesehatan Cilacap dr. Bambang Setyono itu dihadiri Komandan Lanal Cilacap, Kolonel (P), Toto Suharyanto. Kolonel (P) Toto Suharyanto dalam kesempatan itu menyatakan kegiatan bakti sosial berupa pengobatan gratis merupakan bagian dari kemanunggalan TNI dengan rakyat.

”Kami mengerahkan 75 personel Lanal Cilacap, 15 di antara mereka adalah tenaga kesehatan untuk mendukung kegiatan pengobatan gratis ini,” ungkap dia.

Dia menambahkan dipilihkan wilayah Sentono Kawat karena daerahnya rawan penyakit akibat aktivitas masyarakatnya yang mengolah ikan. ”Masyarakat kurang memperhatikan senitasi, sehingga mengundang lalat yang menimbulkan berbegai penyakit, seperti penyakit kulit, saluran pernapasan, TBC, dan lainnya,” ujar dia.

Menurut Ketua Tim Medis YBSI dr. Hisnindarsyah, penyakit yang diderita masyarakat Sentono Kawat dan sekitarnya karena terpapar pekerjaan membuat ikan asin. ”Dari hasil pemeriksaan, masyarakat kebanyakan menderita radang tenggorokan, kulit, saluran pernapasan, memang ada yang hipertensi serta diabetes,” beber dia.

.
500 Warga Sentolo Kawat Peroleh Pelayanan Kesehatan Gratis

CILACAP- Sebanyak 500 warga kampung nelayan yang tinggal di sekitar Jalan Sentolo Kawat, Cilacap Selatan mendapatkan pelayanan kesehatan gratis, Sabtu (31/1). Pengobatan gratis tersebut sebagai wujud kepedulian Djarum Foundation Sumbangsih Sosial bekerja sama dengan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cilacap dan Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI).

Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Cilacap, Kolonel Laut (P) Toto Suharyanto, menuturkan lingkungan dan sanitasi yang buruk, menyebabkan warga terpapar bau yang tidak sedap dan rawan terjangkiti penyakit. Kondisi lingkungan seperti itu, merupakan dampak aktifitas warga dalam mengolah ikan. Risiko itu juga banyak diderita oleh nelayan.

”Sentolo Kawat merupakan daerah binaan Lanal Cilacap, oleh karena itu kami melakukan pembinaan nelayan, seperti kesadaran memperhatikan kebersihan lingkungan terutama sanitasi dan pencemaran laut.

”Setiap bulan di Balai Kesehatan Lanal, pasti ada warga yang berobat dengan keluhan seperti gatal-gatal, dan masalah kulit,” paparnya.

Kegiatan bakti sosial ini dalam rangkaian Hari Dharma Samudra 2015, dan melibatkan 100 personel dari Lanal Cilacap dan tim medis YBSI.

Kolonel Laut (P) Toto menambahkan Kabupaten Cilacap merupakan satu dari tujuh daerah pesisir selatan Jawa Tengah yang menjadi wilayah binaan. ”Tugas utama kami menjaga teritorial. Tetapi kami juga berinteraksi dengan masyarakat pantai agar tercipta hubungan sosial yang baik dan menjadikan warga pesisir sehat. Diharapkan para pemuda sehat dan dapat menjaga NKRI dengan mendaftarkan sebagai parjurit TNI, ” tegasnya.

Kurang Sehat

Koordiantor tim medis, Hisnindarsyah, menuturkan pengolahan ikan oleh warga Sentolo Kawat memiliki faktor sanitasi dan lingkungan yang kurang sehat. Hal ini dapat dilihat dari hasil pemeriksaan pasien. ”Penyakit yang dominan gangguan kulit, gangguan pencernaan, radang tenggorokan, bronkitis, hipertensi juga diabetes,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Djarum Foundation Aris, mengatakan kegiatan ini merupakan upaya kepedulian sosial untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu dan membantu warga untuk sehat serta mampu beraktifitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Sumber : http://berita.suaramerdeka.com/




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia