TRANSLATE

Wapres Jusuf Kalla Diundang Jadi Peserta Konferensi Bencana PBB di Jepang

Selasa, 10 Maret 2015

Wapres Jusuf Kalla Diundang Jadi Peserta Konferensi Bencana PBB di Jepang

TRIBUNJOGJA.COM – Wakil Presiden Jusuf Kalla diundang mengikuti konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait penanganan bencana yang berlangsung di Jepang. Kunjungan Kalla ke Jepang dijadwalkan pada pekan ini hingga pekan depan.

Pada hari ini, Senin (9/3/2015), Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Yasuaki Tanizaki, menemui Kalla untuk membicarakan lebih detil rencana kunjungan ke Jepang tersebut. Menurut Tanizaki, Wapres diundang untuk mewakili Indonesia karena dianggap memiliki banyak pengalaman menangani bencana.

“Jadi saya menjelaskan susunan acaranya. Wapres punya banyak pengalaman, dia terlibat dalam penangan bencana tsunami di Aceh. Jadi Wapres orang yang paling cocok sebagai delegasi dari Indonesia untuk mengikuti konferensi ini,” kata Tanizaki.

Terkait bencana, Tanizaki mengatakan, Indonesia dan Jepang telah lama melakukan kerja sama. Kedua negara saling berbagi pemikiran mengenai dampak negatif akibat bencana alam.

“Kami sudah punya kooperasi yang cukup erat dalam hal ini, bagaimana memitigasi dampak letusan gunung berapi di Jawa Tengah. Saya percaya akan ada banyak ruang kerjasama dua negara,” sambung dia.

Mengenai kerja sama Kementerian Pertahanan dengan Jepang, Tanizaki menyatakan bahwa perjanjian kerja sama tersebut akan segera ditandatangani. Saat ini, nota kesepahaman (MoU) antara Kemhan dengan Jepang masih dalam tahap finalisasi dokumen.

“Lebih cepat lebih baik. Kami berupaya sebaik mungkin dalam finalisasi dokumen ini, karena itu basis yang penting untuk diselesaikan kedua negara,” kata Tanizaki.

Dengan nota kesepahaman ini, kedua negara sepakat untuk bekerja sama dalam beberapa bidang termasuk bantuan kemanusiaan, pencegahan bencana dan mitigasi dan pertahanan cyber. Dalam pencegahan dan mitigasi bencana, di bawah perjanjian yang direncanakan Jepang diharapkan untuk menawarkan Indonesia pesawat amfibi dan teknologi sistem peringatan dini.

.
Banyak Pengalaman soal Bencana, Wapres Diundang ke Jepang

JAKARTA – Duta Besar Jepang untuk Indonesia Yasuaki Tanizaki hari ini menemui Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla untuk membahas rencana kunjungan ke Konferensi Penanganan Bencana PBB di Jepang.

Menurut Tanizaki wapres memiliki banyak pengalaman dalam penanganan bencana sehingga ia cocok untuk menghadiri konferensi.

“Wapres punya banyak pengalaman. Dia terlibat dalam penanganan bencana tsunami di Aceh. Jadi wapres (JK) orang yang paling cocok sebagai delegasi dari Indonesia untuk mengikuti konferensi ini,” ujar Tanizaki di kantor wapres Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin, (9/3).

Menurut Tanizaki, Indonesia dan Jepang memang berbagi banyak pemikiran soal dampak negatif akibat be?ncana alam. Oleh karena itu, dia, meyakini akan banyak ruang kerjasama antara Indonesia dan Jepang soal penanganan bencana.

Menurutnya, saat ini Kementerian Pertahanan Indonesia dan Jepang juga sedang menyelesaikan rencana implementasi kerjasama disaster management. “Sekarang penandatanganan ?MoU antara kementerian pertahanan masih dalam tahap finalisasi dokumen. Lebih cepat lebih baik,” tandasnya.

Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015

.
Wapres Akan Hadiri Peringatan Gempa Fukushima Di Jepang

(JK) rencananya akan melakukan kunjungan ke Jepang dari tanggal 12 Maret sampai 16 Maret 2015 ini.

Deputi Sekretaris Wapres bidang Politik, Dewi Fortuna mengatakan rencana kunjungan tersebut sekalian menghadiri peringatan gempa yang terjadi pada tanggal 11 Maret 2011 silam.

Sementara itu, Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia Tanizaki Yasuaki menemui JK pada Senin (9/3) ini.

Tanizaki mengatakan kedatangannya untuk membahas rencana kunjungan Wapres ke Jepang untuk acara Konfrensi PBB ?tentang penurunan bencana, pada Jumat (13/3).

“Jadi saya menjelaskan susunan acaranya. Wapres punya banyak pengalaman. Dia terlibat dalam penanganan bencana Tsunami di Aceh. Jadi, Wapres orang yang paling cocok sebagai delegasi dari Indonesia untuk mengikuti konferensi ini,” kata Tanizaki usai bertemu JK, Senin (9/3).

Menurut Tanizaki, Jepang-Indonesia memang terus berbagi pemikiran mengenai bencana dan dampaknya, serta penanganan bencana tersebut.

Bahkan, lanjutnya, kerjasama penanganan bencana dengan Kementerian Pertahanan tengah tahap finalisasi dokumen.

Sumber : http://sp.beritasatu.com/home




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia