TRANSLATE

Panglima TNI Sidak ke Mako Korps Paskhas, 13 Menit Prajurit Siap dan Berkumpul

Selasa, 17 Maret 2015

Panglima TNI Sidak ke Mako Korps Paskhas, 13 Menit Prajurit Siap dan Berkumpul

BANDUNG (Pos Kota) – Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Markas Komando Korps Pasukan Khas (Mako Korps Paskhas) Lanud Sulaiman Bandung, Jawa Barat. Dalam tempo kurang lebih 13 menit, para Prajurit Korps Paskhas sudah siap dan berkumpul di lapangan apel walaupun ada kegiatan masing-masing.

Dalam Sidak tersebut, Panglima TNI didampingi oleh Dankodiklat TNI AD Letjen TNI Lodewijk, Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawatenaya, Asrenum Panglima TNI Mayjen TNI Sumedy, S.E.,M.M., Asintel Panglima TNI Laksda TNI Amri Husaini, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Indra Hidayat, Aspers Panglima TNI Laksda TNI Sugeng Darmawan, S.E., Aslog Panglima TNI Marsda TNI Karibiyama, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Ngakan Gede Sugiartha Garjitha, S.H., dan Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya.

Kedatangan Panglima TNI disambut langsung oleh Kepala Staf (Kas) Korpaskhas Marsma TNI Seto Purnomo. Sebelum memberikan pengarahan kepada 395 prajurit Korpaskhas, Jenderal TNI Moeldoko beserta rombongan langsung mengecek Pos Jaga, Ruang Hening, dan Ruang Heritage (Museum) Korpaskhas.

Panglima TNI dalam pengarahannya mengatakan bahwa, kedatangannya ke Mako Korpaskhas tidak diundang karena untuk melihat dan mengecek secara langsung kesiapsiagaan prajurit Korps Paskhas.

“Prajurit Paskhas tersebar di seluruh wilayah Indonesia, Prajurit Korpaskhas diperintahkan untuk memahami tugas pokok Tentara Nasional Indonesia yaitu menjaga kedaulatan, menjaga keutuhan wilayah NKRI, dan menjaga keselamatan bangsa masyarakat Indonesia”, kata Jenderal TNI Moeldoko.

Panglima TNI menekankan bahwa, kedaulatan Indonesia tidak boleh terganggu dan diganggu oleh siapapun. Keutuhan wilayah NKRI sejengkal persada tidak boleh jatuh ke tangan siapapun dan keselamatan masyarakat Indonesia dapat dijaga dengan sebaik-baiknya. Pikirkan tugas pokok prajurit dengan baik, jangan berpikir macam-macam, dari waktu ke waktu harus latihan dan latihan, tidak ada yang lain.

Jenderal TNI Moeldoko menginstruksikan kepada prajurit Korpaskhas untuk terus meningkatkan ketrampilan dengan cara belajar dan berlatih, agar betul-betul menjadi prajurit yang handal, prajurit yang profesional dengan memiliki kesiapsiagaan sangat tinggi.

“Prajurit tidak pernah tahu kapan akan digerakkan, tapi yang harus para prajurit ketahui adalah kesiapsiagaan yang dimiliki harus nomor satu, kalian tidak akan pernah tahu kapan digerakkan, tapi dengan kesiapsiagaan yang tinggi, menjadi prioritas nomor satu maka para prajurit Korps Paskhas setiap saat siap menghadapi tugas”, tegas Jenderal TNI Moeldoko.

Sebelum melakukan Sidak ke Mako Korps Paskhas, Panglima TNI telah membuka Pendidikan Reguler (Dikreg) XLII Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI tahun 2015 di Aula Sesko TNI Jl. R.A.A. Martanegara No. 11 Bandung, Jawa Barat. Dilanjutkan meninjau Garnisun Tetap II/Bandung-Cimahi serta meresmikan Wisma Bela Negara Siliwangi yang berada di kawasan lapangan tembak Gunung Bohong, Cimahi, Jawa Barat.

Kadispenum Puspen TNI
Kolonel Inf Bernardus Robert

.
Ini pesan Jenderal TNI Moeldoko saat Sidak ke Mako Korps Paskhas

LENSAINDONESIA.COM: Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Markas Komando Korps Pasukan Khas (Mako Korps Paskhas) Lanud Sulaiman Bandung, Jawa Barat, Senin (16/3/2015).

Dalam tempo kurang lebih 13 menit, para Prajurit Korps Paskhas sudah siap dan berkumpul di lapangan apel walaupun ada kegiatan masing-masing.

Baca juga: Gladi resik, pesawat Jupiter tabrakan dan meledak dan Quo Vadis Perampingkan Tipe Pesawat Tempur TNI AU

Dalam Sidak tersebut, Panglima TNI didampingi Dankodiklat TNI AD Letjen TNI Lodewijk, Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawatenaya, Asrenum Panglima TNI Mayjen TNI Sumedy, SE, MM, Asintel Panglima TNI Laksda TNI Amri Husaini, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Indra Hidayat.

Turut juga Aspers Panglima TNI Laksda TNI Sugeng Darmawan, SE, Aslog Panglima TNI Marsda TNI Karibiyama, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Ngakan Gede Sugiartha Garjitha, SH, dan Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya.

Kedatangan Panglima TNI disambut langsung Kepala Staf (Kas) Korpaskhas Marsma TNI Seto Purnomo. Sebelum memberikan pengarahan kepada 395 prajurit Korpaskhas, Jenderal TNI Moeldoko beserta rombongan langsung mengecek Pos Jaga, Ruang Hening, dan Ruang Heritage (Museum) Korpaskhas.

Panglima TNI dalam pengarahannya mengatakan bahwa, kedatangannya ke Mako Korpaskhas tidak diundang karena untuk melihat dan mengecek secara langsung kesiapsiagaan prajurit Korps Paskhas.

“Prajurit Paskhas tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Prajurit Korpaskhas diperintahkan untuk memahami tugas pokok Tentara Nasional Indonesia, yaitu menjaga kedaulatan, menjaga keutuhan wilayah NKRI, dan menjaga keselamatan bangsa masyarakat Indonesia”, kata Jenderal TNI Moeldoko.

Panglima TNI menekankan, bahwa kedaulatan Indonesia tidak boleh terganggu dan diganggu oleh siapa pun. Keutuhan wilayah NKRI sejengkal persada tidak boleh jatuh ke tangan siapa pun dan keselamatan masyarakat Indonesia dapat dijaga dengan sebaik-baiknya. Pikirkan tugas pokok prajurit dengan baik, jangan berpikir macam-macam, dari waktu ke waktu harus latihan dan latihan, tidak ada yang lain.

Jenderal TNI Moeldoko menginstruksikan kepada prajurit Korpaskhas untuk terus meningkatkan ketrampilan dengan cara belajar dan berlatih, agar betul-betul menjadi prajurit yang handal, prajurit yang profesional dengan memiliki kesiapsiagaan sangat tinggi.

“Prajurit tidak pernah tahu kapan akan digerakkan, tapi yang harus para prajurit ketahui adalah kesiapsiagaan yang dimiliki harus nomor satu. Kalian tidak akan pernah tahu kapan digerakkan, tapi dengan kesiapsiagaan yang tinggi, menjadi prioritas nomor satu maka para prajurit Korps Paskhas setiap saat siap menghadapi tugas”, tegas Jenderal TNI Moeldoko.

Sebelum melakukan Sidak ke Mako Korps Paskhas, Panglima TNI telah membuka Pendidikan Reguler (Dikreg) XLII Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI tahun 2015 di Aula Sesko TNI Jl. R.A.A. Martanegara No. 11 Bandung, Jawa Barat. Dilanjutkan meninjau Garnisun Tetap II/Bandung-Cimahi serta meresmikan Wisma Bela Negara Siliwangi yang berada di kawasan lapangan tembak Gunung Bohong, Cimahi, Jawa Barat. @licom_09

Authentikasi :
Kadispenum Puspen TNI, Kolonel Inf Bernardus Robert

.
Panglima TNI Sidak ke Mako Korps Paskhas

RMOL. Panglima TNI Jenderal Moeldoko melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Markas Komando Korps Pasukan Khas (Mako Korps Paskhas) Lanud Sulaiman Bandung, Jawa Barat, dan disambut langsung oleh Kepala Staf (Kas) Korpaskhas Marsma TNI Seto Purnomo, Senin (16/3).

Dalam tempo kurang lebih 13 menit, seluruh Prajurit Korps Paskhas sudah siap dan berkumpul di lapangan apel kendati sebelumnya ada berbagai kegiatan.

Sebelum memberikan pengarahan kepada 395 prajurit Korpaskhas, Jenderal TNI Moeldoko beserta rombongan langsung mengecek Pos Jaga, Ruang Hening, dan Ruang Heritage (Museum) Korpaskhas.

Panglima TNI dalam pengarahannya mengatakan bahwa kedatangannya ke Mako Korpaskhas tidak diundang karena ingin melihat dan mengecek secara langsung kesiapsiagaan prajurit Korps Paskhas.

“Prajurit Paskhas tersebar di seluruh wilayah Indonesia, Prajurit Korpaskhas diperintahkan untuk memahami tugas pokok Tentara Nasional Indonesia yaitu menjaga kedaulatan, menjaga keutuhan wilayah NKRI, dan menjaga keselamatan bangsa masyarakat Indonesia,” ujar Jenderal TNI Moeldoko.

Panglima TNI menekankan bahwa, kedaulatan Indonesia tidak boleh terganggu dan diganggu oleh siapapun. Keutuhan wilayah NKRI sejengkal persada tidak boleh jatuh ke tangan siapapun dan keselamatan masyarakat Indonesia dapat dijaga dengan sebaik-baiknya. Pikirkan tugas pokok prajurit dengan baik, jangan berpikir macam-macam, dari waktu ke waktu harus latihan dan latihan, tidak ada yang lain.

Jenderal TNI Moeldoko menginstruksikan kepada prajurit Korpaskhas untuk terus meningkatkan ketrampilan dengan cara belajar dan berlatih, agar betul-betul menjadi prajurit yang handal, prajurit yang profesional dengan memiliki kesiapsiagaan sangat tinggi.

“Prajurit tidak pernah tahu kapan akan digerakkan, tapi yang harus para prajurit ketahui adalah kesiapsiagaan yang dimiliki harus nomor satu, kalian tidak akan pernah tahu kapan digerakkan, tapi dengan kesiapsiagaan yang tinggi, menjadi prioritas nomor satu maka para prajurit Korps Paskhas setiap saat siap menghadapi tugas,” tegas Jenderal TNI Moeldoko.

Dalam Sidak tersebut, Panglima TNI didampingi oleh Dankodiklat TNI AD Letjen TNI Lodewijk, Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawatenaya, Asrenum Panglima TNI Mayjen TNI Sumedy, Asintel Panglima TNI Laksda TNI Amri Husaini, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Indra Hidayat, Aspers Panglima TNI Laksda TNI Sugeng Darmawan, Aslog Panglima TNI Marsda TNI Karibiyama, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Ngakan Gede Sugiartha Garjitha, dan Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Fuad Basya.

Sebelum melakukan Sidak ke Mako Korps Paskhas, Panglima TNI telah membuka Pendidikan Reguler (Dikreg) XLII Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI tahun 2015 di Aula Sesko TNI Jl. R.A.A. Martanegara No. 11 Bandung, Jawa Barat. Dilanjutkan meninjau Garnisun Tetap II/Bandung-Cimahi serta meresmikan Wisma Bela Negara Siliwangi yang berada di kawasan lapangan tembak Gunung Bohong, Cimahi, Jawa Barat.




Hak Cipta © Kementerian Pertahanan Republik Indonesia