SATKER ITJEN KEMHAN GELAR MINGGU BELA NEGARA
Selasa, 28 Januari 2020Jakarta, (Senin, 27 Januari 2020)
Satuan Kerja (Satker) Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan (Itjen Kemhan) melaksanakan Minggu Bela Negara selama dua hari yang dimulai pada hari Senin tanggal 27 sampai dengan tanggal 28 Januari 2020 di depan Gedung Jenderal Gatot Suebroto jalan Merdeka Barat no 13-14 Jakarta. Senin (27/1/2020).
Kegiatan Minggu Bela Negara merupakan kegiatan yang telah diprogramkan pada setiap akhir minggu setiap bulannya dan Minggu Bela Negara kali ini merupakan kegiatan yang perdana di tahun 2020 yang diisi dengan berbagai materi dasar kemiliteran seperti peraturan baris berbaris (PBB) dan peraturan penghormatan militer (PPM).
Minggu Bela Negara hari ini diawali dengan melaksanakan apel pagi yang dipimpin oleh Kolonel Kav Sri Agung Budoyo, pimpinan apel mengatakan bahwa “kita jaga kesehatan dan waspada dengan adanya virus corona dari wilayah Wuhan negara China daratan dan kita juga waspada dengan bencana banjir mengingat sekarang ini masih puncak-puncaknya musim penghujan” ungkapnya.
Setelah melaksanakan apel pagi dilanjutkan dengan kegiatan Minggu Bela Negara yang dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Umum (Kabag Um) Kolonel Kav Edi Sutjipto, S.I.P., M.Hum. materi yang dilatihkan adalah gerakan dasar PBB seperti hadap kanan, hadap kiri, balik kanan, serong kanan dan serong kiri, jalan ditempat dan latihan penghormatan.
Materi yang menarik perhatian pada Minggu Bela Negara kali ini adalah materi periksa kerapian yang dilakukan oleh seluruh personel Itjen Kemhan yang sedang melaksanakan Minggu Bela Negara dan materi periksa kerapian ini sempat dilombakan oleh Kabag Um dan yang meraih juara satu dari Peleton I.
“Kegiatan Minggu Bela Negara ini bertujuan untuk memelihara kemampuan dan keterampilan para personel dilingkungan Itjen Kemhan, sehingga tetap memiliki jiwa kedisiplinan yang tinggi, loyalitas, pantang menyerah dan tetap memiliki semangat bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya masing masing personal Itjen Kemhan” ungkap Kabag Um (Rukh)